Latest Post

Assalamu'alaikum Wr.Wb. 

Bismillahirrahmanirrahim 

Salam silaturrahim dan Salam Edutech Madrasah Indonesia. kami sampaikan, semoga senantiasa mendapatkan limpahan Rahmat, Hidayah serta Inayah dari Allah SWT sehingga diberikan kemudahan di dalam menjalankan tugas sehari-hari. Aamiin. Berkaitan berakhirnya kegiatan Edutech Madrasah Indonesia, Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Pembuatan Video Pembelajaran yang dilaksanakan secara daring, kami informasikan KODE SERTIFIKAT bagi peserta yang dinyatakan lulus, lihat kode pada Deskripsi Youtube dibawah ini:

   

Demikian atas perhatian dan kami mengucapkan selamat dan terima kasih. 

Wallahul muwaffiq ilaa aqwamith thariq Wassalamu’alaikum Wr.Wb. 

Pembina Edutech Madrasah Indonesia  
Catur Yoga Meiningdias 
NTA: 20180106000004 

 #EdutechMadrasah 
#AnggotaMadrasah 
#VideoPembelajaran

 Simak penjelasan tentang Asesmen Nasional sebelum diimplementasikan, agar kita mengetahui secara detail terkait kebijakan tersebut.


Informasi lebih lanjut dapat ditelusuri melalui:

Laman http://litbang.kemdikbud.go.id/

Laman https://pusmenjar.kemdikbud.go.id/akm/

Jakarta, 7 Oktober 2020 --- Peningkatan sistem evaluasi pendidikan adalah bagian dari kebijakan Merdeka Belajar yang juga didukung penuh oleh Presiden Joko Widodo. Tujuan utamanya adalah mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar peserta didik. Untuk itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengundang para pemangku kepentingan untuk memberikan masukan terhadap rencana penerapan Asesmen Nasional pada 2021. Asesmen Nasional tidak hanya dirancang sebagai pengganti Ujian Nasional dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional, tetapi juga sebagai penanda perubahan paradigma tentang evaluasi pendidikan.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim mengatakan perubahan mendasar pada Asesmen Nasional adalah tidak lagi mengevaluasi capaian peserta didik secara individu, akan tetapi mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil.

“Potret layanan dan kinerja setiap sekolah dari hasil Asesmen Nasional ini kemudian menjadi cermin untuk kita bersama-sama melakukan refleksi mempercepat perbaikan mutu pendidikan Indonesia,” ucap Mendikbud saat Webinar Koordinasi Asesmen Nasional di Jakarta yang dihadiri oleh jajaran Dinas Pendidikan dari seluruh Indonesia, dan perwakilan Kementerian Agama, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), serta Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (BP PAUD) pada Selasa (06/10/2020).

Asesmen Nasional 2021 adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah. Asesmen Nasional terdiri dari tiga bagian, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

Mendikbud melanjutkan, AKM dirancang untuk mengukur capaian peserta didik dari hasil belajar kognitif yaitu literasi dan numerasi. Kedua aspek kompetensi minimum ini, menjadi syarat bagi peserta didik untuk berkontribusi di dalam masyarakat, terlepas dari bidang kerja dan karier yang ingin mereka tekuni di masa depan.

“Fokus pada kemampuan literasi dan numerasi tidak kemudian mengecilkan arti penting mata pelajaran karena justru membantu murid mempelajari bidang ilmu lain terutama untuk berpikir dan mencerna informasi dalam bentuk tertulis dan dalam bantuk angka atau secara kuantitatif,” jelas Mendikbud.

Bagian kedua dari Asesmen Nasional adalah survei karakter yang dirancang untuk mengukur capaian peserta didik dari hasil belajar sosial-emosional berupa pilar karakter untuk mencetak Profil Pelajar Pancasila. “Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME serta berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif,” tutur Mendikbud.

Bagian ketiga dari Asesmen Nasional adalah survei lingkungan belajar untuk mengevaluasi dan memetakan aspek pendukung kualitas pembelajaran di lingkungan sekolah.

Asesmen Nasional pada tahun 2021 dilakukan sebagai pemetaan dasar (baseline) dari kualitas pendidikan yang nyata di lapangan, sehingga tidak ada konsekuensi bagi sekolah dan murid. “Hasil Asesmen Nasional tidak ada konsekuensinya buat sekolah, hanya pemetaan agar tahu kondisi sebenarnya,” kata Mendikbud.

Kemendikbud juga akan membantu sekolah dan dinas pendidikan dengan cara menyediakan laporan hasil asesmen yang menjelaskan profil kekuatan dan area perbaikan tiap sekolah dan daerah.

“Sangat penting dipahami terutama oleh guru, kepala sekolah, murid, dan orang tua bahwa Asesmen Nasional untuk tahun 2021 tidak memerlukan persiapan-persiapan khusus maupun tambahan yang justru akan menjadi beban psikologis tersendiri. Tidak usah cemas, tidak perlu bimbel khusus demi Asesmen Nasional,” kata Mendikbud.

Senada dengan Mendikbud, anggota Badan Standar Nasional Pendididikan (BSNP), periode 2019 – 2023, Doni Koesoema mengatakan Asesmen Nasional ini menjadi salah satu alternatif transformasi pendidikan di tingkat sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, pengajaran, dan lingkungan belajar di satuan pendidikan.

“Melalui asesmen yang lebih berfokus, diharapkan perbaikan kualitas, layanan pendidikan bisa semakin efektif. Dengan demikian Kepala Dinas harus memastikan pelaksanaan Asesmen Nasional di daerah dengan memperhatikan kesiapan sarana prasarana dan keselamatan peserta didik bila pandemi COVID-19 di daerahnya belum teratasi dengan baik” ujar Doni.

Untuk itu, Pemerintah mengajak semua para pemangku kepentingan untuk bersiap dalam mendukung pelaksanaan Asesmen Nasional mulai tahun 2021 sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan Indonesia. *

 

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

Kami informasikan E-Certificate Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Pengelolaan Virtual Private Server (VPS) Untuk Aplikasi Elearning Madrasah dan Aplikasi Rapor Digital (ARD), yang dapat diunduh di alamat https://anggota.madrasah.id/sertifikat dengan memasukan kode dibawah ini:




kode nama Url

VPS052020001 RINA SHOLIKHA HENY LISTIYANA https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020001

VPS052020002 RUDI RAHMAN GINANJAR, S.PD.

https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020002

VPS052020003 FAIZUL FUAD https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020003

VPS052020004 FATHURRAHMAN https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020004

VPS052020005 MUSLIHAH 

FAIQOTUL HIMMAH, M.PD https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020005

VPS052020006 MUHASAR, S. PD.I https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020006

VPS052020007 SUTRISNO, S. Pd https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020007

VPS052020008 SULIS RAKHMAT KURNIAWAN https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020008

VPS052020009 AA ROHMAN https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020009

VPS052020010 AHMAD BISYRI https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020010

VPS052020011 YUNIANTO WAHYU WIDODO https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020011

VPS052020012 NASUKI https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020012

VPS052020013 MOH. YUNUS https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020013

VPS052020014 SAHRI, S.PD. https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat?kode=VPS052020014 


Terima Kasih atas perhatiannya.


Salam,

Pengurus Edutech Madrasah

 


Assalamu'alaikum Wr.Wb.

Kepada rekan-rekan guru yang sudah mengikuti kegiatan Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Edutech Madrasah Indonesia dengan Materi Microsoft Teams Sebagai Media Kelas Digital yang diselenggarakan pada tanggal 15 sampai 20 Juni 2020, dapat mendownload e-Certificate di bawah ini, sebelumnya kami dari Panitia PJJ mohon maaf sebesar-besarnya atas keterlambatan mengeluarkan e-Certificate dan selamat kepada 248 Peserta PJJ yang telah dinyatakan Lulus dapat download di https://anggota.madrasah.id/index.php/sertifikat 

Dengan memasukan kode Sertifikat dibawah ini:

Kode Sertifikat   Nama Peserta
teams20200001   Abdul Munif
teams20200002   Ade Irawan
teams20200003   Ade Amalia
teams20200004   ADE NURYAN SUPIUDIN
teams20200005   Agus Hasan
teams20200006   Agus Apipi
teams20200007   Ahmad Saman
teams20200008 Ahmad Yani Ramdani
teams20200009 Alfi Hidayah
teams20200010 Andri Agustiana
teams20200011 Anjar Setianingsih
teams20200012 Apria Ishak
teams20200013 Arie Alamsyah
teams20200014 Arnie Rieska Amanda
teams20200015 Aslam Hariyadi
teams20200016 Bakhtiar Hasanudin
teams20200017 Desri Kustiaroh, S.Pd
teams20200018 Dewo Aji Prayudi
teams20200019 Dwina Amalia
teams20200020 Dyan Werdi Widiyanti
teams20200021 Endoh Romdhonul Barokah
teams20200022 Eni Siti Nurhayati
teams20200023 Enjang Sukandi Setiawan
teams20200024 Fahrul Anam
teams20200025 Fathurrahman Eduma
teams20200026 Fatimah S.Pd.
teams20200027 HABIB HASBULLAH
teams20200028 Hariri Khumaedi
teams20200029 Haslianah S.Pd
teams20200030 Haslidia Haslidia
teams20200031 Irawati Nasri
teams20200032 KHABIBURROKHMAN, S.Ag., M.Pd
teams20200033 KHAIRUN NISA
teams20200034 Khoiriyatun Khoiriyatun
teams20200035 Kurnia Panca Dewi
teams20200036 MISRAI FARAUK
teams20200037 Mochamad Sidik Permana
teams20200038 Muhammad Iqbal
teams20200039 Muslihah Faiqotul Himmah
teams20200040 Mutmainah S.Ag
teams20200041 Noor Rusma
teams20200042 NUNUY NURJANAH
teams20200043 Nur Baiti Amrin
teams20200044 Nur Dyah Rachmawati
teams20200045 NURUL FITRIA HIDAYATI, S.Pd
teams20200046 Nuryadi Nuryadi
teams20200047 Rachmat Sunnara
teams20200048 Rahmatullah S.Pd
teams20200049 Restulucky Ramadhani
teams20200050 Rinanti Murdianing Sunyar
teams20200051 Rini Fitriana
teams20200052 Riyadi 
teams20200053 Rosipah Ros
teams20200054 Roviani Roviani
teams20200055 Rudi Rahman Ginanjar
teams20200056 Sahri Irhas
teams20200057 Shofaul Hikmah
teams20200058 Siti Fatimah
teams20200059 Siti Nurlela Ruchajat
teams20200060 Solihat Empat Fatimah
teams20200061 Sri Wahyuni
teams20200062 Sri Nofiaty
teams20200063 Susila Catur Santosa
teams20200064 TEDDY ARSYAD
teams20200065 Tetep Heri
teams20200066 Uswatun Hasanah
teams20200067 Yasin Husaeni
teams20200068 Abdul Khanan
teams20200069 Abdul Mukhid
teams20200070 Achmad Syaroni
teams20200071 Achmad Syaifuji
teams20200072 Ade Yedi Rahmanul Hakim
teams20200073 Agus Nana Nuryana
teams20200074 AHMADI S. Pd.
teams20200075 Aina Sumaya
teams20200076 Akhmad Mukhammad
teams20200077 ANAH MUTASLIMAH
teams20200078 Anang Rustaman
teams20200079 Ariny Farah Dyna
teams20200080 Deni Pathoni
teams20200081 Dwi Setyowati
teams20200082 EGA ANGGRAINI
teams20200083 Evi Nurwidiasih
teams20200084 Evi Mutawasit
teams20200085 HENDRA S.E
teams20200086 Ilyas Habibi
teams20200087 Irwan Syah
teams20200088 Ita Octavia
teams20200089 Jaka Fadrika
teams20200090 JASMI ROZA
teams20200091 Khairul Azhar Saragih
teams20200092 Khotimatus Sadiah
teams20200093 LIDIAWATI MELINA PARDIAH
teams20200094 LILik SURYANI
teams20200095 Masitoh Masitoh
teams20200096 Maulina Ismaya Dewi
teams20200097 Moh Syaroni
teams20200098 Muchammad Dwi Septanto
teams20200099 Muhammad Masduqi
teams20200100 Muhammad Kahfi Al Banna
teams20200101 Muslimin Muslimin
teams20200102 Mustakim S.Pd.
teams20200103 Mutmainnah, S.Pd.I Mutmainnah
teams20200104 Nasaruddin S. Pd
teams20200105 Neneng Sugiartini
teams20200106 Novita Lestari
teams20200107 Nur Arifah
teams20200108 Nur Aini
teams20200109 Nur Hidayatul Khomsah
teams20200110 Nurul Ernawati
teams20200111 Rina Rosmiati
teams20200112 RINDI ANTIKA OCTAVIANI
teams20200113 Rizka Azizatul Latifah
teams20200114 Rohani S.Pd
teams20200115 Sablis Salam
teams20200116 Siswanto Siswanto
teams20200117 Siti Nurhasanah Habibah, S.Pd
teams20200118 Siti Nurrohmah
teams20200119 Susiloningsih, S. Pd
teams20200120 UMI LATHIFAH
teams20200121 Warsino Aja
teams20200122 Wati Rahmawati
teams20200123 Yunus Dompu
teams20200124 Ade Mutoharoh
teams20200125 Ahmad Bisyri
teams20200126 Ai Sumiati
teams20200127 Akhmad Qosim
teams20200128 Apria Safitri
teams20200129 ARIF MUADIM
teams20200130 Asep Komarudin
teams20200131 Asriani SE, M.Pd
teams20200132 Ayu Mentari
teams20200133 Bambang Winaryadi
teams20200134 Bastari
teams20200135 Beti Hariani
teams20200136 Budi Santosa,S.Pd
teams20200137 Chrislia Mita Pramesty
teams20200138 Delvira Rosa
teams20200139 Dinna Cilvia Asri
teams20200140 ELA DARNILA
teams20200141 Enung Yusi Suswanti Kusumah
teams20200142 Eza Avlenda
teams20200143 Fakhrul Ulum
teams20200144 Fuad Hidayat
teams20200145 harun harun
teams20200146 Imron S.Pd.I, M.Pd.I
teams20200147 Kanip Ansori
teams20200148 Kustia Purwaningrum
teams20200149 LILIK ISNAINIYAH
teams20200150 Lisa Apriyani
teams20200151 MOCH. TAUFIK AKBAR
teams20200152 Muhamad Masruri
teams20200153 Muhamat Sulkan
teams20200154 Muhammad Munawar
teams20200155 Mutamimah mima
teams20200156 Naela Isfiana
teams20200157 Nanda Aini
teams20200158 Nuris Tyanti
teams20200159 Rian Bahar Rahmadi
teams20200160 Rizka Desiana
teams20200161 Roy Radiansah
teams20200162 Samrotul Ilmi, S.Pd
teams20200163 Shofwanul Hadi
teams20200164 Siti Zubaidah
teams20200165 SITI YUMNIATI
teams20200166 Sobirin Somi
teams20200167 Suci Ariyani
teams20200168 Sulistyo Wati
teams20200169 Suprapto Suprapto
teams20200170 Toni Haryadi
teams20200171 Tsaibatul Aslamiyah
teams20200172 Tulus Budi Waluyo
teams20200173 Tuti Trisnowati
teams20200174 Wachyu Eko Setyantoro
teams20200175 Yazid Shofwan
teams20200176 Yurlita S. Pd. I. M. Pd. I
teams20200177 Yusuf Fathoni
teams20200178 ABO SUHERMAN
teams20200179 Achmadi S.Ag
teams20200180 Ahmad Jumhur
teams20200181 Ahmad Huda
teams20200182 AHMAD KUSNI
teams20200183 Ali Usman
teams20200184 AMAR MARUF ACHFAS
teams20200185 Anis Wardani
teams20200186 Dede Setiawan
teams20200187 Dian Untari
teams20200188 Endang Yuana
teams20200189 Evi Alfiah
teams20200190 Farida Rahmawati
teams20200191 Fathul Aini
teams20200192 Hamka SE
teams20200193 Haris Zamroni
teams20200194 Hijriyahni Hijri
teams20200195 Husny Mubarak,S.Pd
teams20200196 imam tholkha
teams20200197 Isnaini Rohmawati
teams20200198 Lilis Nurjanah
teams20200199 Lukmanul Hakim
teams20200200 Miptahul Falah
teams20200201 Moh. Badrus Sholeh
teams20200202 Muhammad Abdul Aziz
teams20200203 MUHAMMAD AMRULLOH
teams20200204 Muhammad Ardian Fithriansyah
teams20200205 MUHAMMAD HASAN PRASETYO
teams20200206 N. Rika Komariah
teams20200207 Nani Widuriyatmi
teams20200208 Novan Hariansyah
teams20200209 Nursaleh Adam
teams20200210 Nyirat Dewi Amurni
teams20200211 Radi H. Radi
teams20200212 Rahman Jaenudin
teams20200213 Rahmawati Yasin
teams20200214 RATNO PAMBUDI
teams20200215 Rika Rostikawati
teams20200216 Rizal Imam Mahdiana
teams20200217 Ropiyanto M.Pd
teams20200218 Rudi anto
teams20200219 Sri Sunarti
teams20200220 Taufik Hidayat
teams20200221 Umi Hidayati
teams20200222 Widi Ardyarini
teams20200223 YAYI GUSTI
teams20200224 Yulisnaeni Yulisnaeni
teams20200225 YUNIANTO WAHYU WIDODO
teams20200226 AGUNG PAMUJI
teams20200227 AGUSLI ROSIDIN
teams20200228 AHMAD HUBBY MUKAFFA
teams20200229 AHMAD SODIKIN
teams20200230 AULIA RACHMAH
teams20200231 CANDRA SAPUTRA
teams20200232 SYARIF HIDAYATULLAH
teams20200233 DESY NUR RAHMAWATI
teams20200234 IDA FITRIYANI
teams20200235 JULIA LESTARI
teams20200236 LIDYANA SULFI
teams20200237 MAWADDAH
teams20200238 MUHAMMAD ROIN
teams20200239 MUTIARA SHOLEHA
teams20200240 NURASIAH ROJA
teams20200241 RIBUT SUTRISNI
teams20200242 SARI OKTAVIA
teams20200243 SITI KHOLIZAH
teams20200244 SITI NURJANAH
teams20200245 SOBIHIN
teams20200246 TAUFIK HIDAYAT S
teams20200247 WIDJI RIJANTI
teams20200248 ZAINAH MARDHIANA

Download


Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

Pengurus,

Edutech Madrasah Indonesia

Catur Yoga Meiningdias


Bismillahirrahmanirrahim, alhamdulillah akhirnya kami TIM Edutech Madrasah telah melaksanakan tugas dengan baik di Kegiatan Workshop Elearning Bagi Guru Madrasah yang dapat dilihat informasinya di: http://edutech.madrasah.id/. Kegiatan dilakukan secara online selama 1 minggu dimulai pada tanggal 28 Maret 2020 sampai dengan tanggal 31 Maret 2020, pserta yang mendaftar berjumlah 4359 guru, yang diterima mengikuti kegiatan berjumlah 2500 guru dan yang lulus setelah mengikuti kegiatan 1019 guru. 

Adapun Narasumber sekaligus Koordinator pada kegiatan ini, yaitu:
Angkatan 1: Okdafid
Angkatan 2: Fahrul Tajudin
Angkatan 3: Ace Syarifudin
Angkatan 4: Aef Saefudin
Angkatan 5: Sukanda
Angkatan 6: Syahabudin
Angkatan 7: Fathurrahman
Angkatan 8: Evi Mutawasit
Angkatan 9: Ade Rohman
Angkatan 10: Catur Yoga Meiningdias

berikut kami lampirkan peserta yang dinyakatan lulus oleh Narasumber/Kordinator WAG per Angkatan:

Laporan PISA 2018 ini menyajikan survei internasional yang komprehensif dan ketat tentang pengetahuan, keterampilan, dan kesejahteraan siswa yang mencakup membaca, matematika dan sains, dengan fokus utama pada literasi membaca, ditambah evaluasi kompetensi global siswa - kemampuan mereka untuk memahami dan menghargai perspektif dan pandangan dunia orang lain. Literasi keuangan juga ditawarkan sebagai penilaian opsional. Peringkat dan capaian nilai Programme for International Student Assessment (PISA) Indonesia pada 2018 rata-ratanya adalah 371 untuk Reading, 379 untuk Matematika dan 396 untuk Sains. 

Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara membaca dan makna dari hasil PISA 2018 tersebut ?

Jika guru ingin melihat apakah siswa yang diajarnya telah memenuhi atau mencapai standar maka guru akan melakukan penilaian harian, ketika sekolah ingin melihat apakah guru dan siswa berada dalam track yang benar dalam proses pembelajaran maka dapat dilihat melalui Penilaian Akhir Semester dan Ujian Sekolah, ketika pemerintah ingin melihat capaian pendidikan diseluruh wilayah negara Indonesia maka pemerintah melakukan pemetaan dengan instrumen yang bernama Ujian Nasional.

PISA pun dapat dianalogikan seperti diatas, yakni untuk mengetahui posisi pendidikan Indonesia dalam pergaulan internasional melaui instrumen PISA yang merupakan program dari OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development’s) dipilih untuk melakukan standarisasi.

Bisakah kita mengabaikan PISA sebagai salah satu Instrumen untuk melihat kondisi pendidikan kita ? Jawabnya tentu boleh-boleh saja, terlebih jika biaya untuk melakukan assesment semacam PISA ini cukup besar namun tidak cukup signifikan berdampak bagi perubahan pendidikan di Indonesia. Mungkin ada baiknya Indonesia melakukan semacam moratorium dengan tidak mengikuti assesment tersebut (PISA) sampai kita yakin dapat secara signifikan memperbaiki dan meningkatkan hasilnya. 

Untuk memperbaiki hasil / peringkat PISA maka perbaiki dulu proses pembelajarannya secara masif. Jika guru dalam menguji ketercapaian kompetensi dasar siswa, mengacu kepada KI dan KD, Pemerintah dalam menguji ketercapaian kompetensi siswa secara nasional mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL), maka untuk international tentu ada standar-standar yang harus kita perhatikan dan adaptasikan juga secara serius sebelum kita mengikuti Assesment International, jika tidak maka sama saja kita "berperang" tanpa persiapan yang cukup.

Sebut saja salah satu standard international yakni "ISTE Standard for Students 2016", ada baiknya standard tersebut kita adaptasi dan integrasikan kedalam proses pembelajaran di kelas, barulah kita bertanding kembali dalam PISA assesment. Disisi lain ketika saat ini kita lagi "booming" dengan "STEM" dunia sudah melangkah cukup jauh dengan "STEAM"nya, dan bahkan melompat lebih jauh lagi dengan "Computational Thinking"nya. Ruang-ruang kelas kita harus dibenahi terlebih dulu.

Ada baiknya UN dan AKSI digabungkan sebagai pemetaan mutu pendidikan, hingga ketika hasilnya sudah cukup memuaskan barulah kembali kita mengikuti assesment semacam PISA.

Hasil PISA 2018 Volume I - (3 Desember 2019)

Hasil PISA 2018 Volume II - (3 Desember 2019)

Hasil PISA 2018 Volume III - (3 Desember 2019)


Sumber Ketua Umum AGTIFINDO:
Fathur Rachim
Computational Thinker

Jakarta, 30 September 2019. Alhamdulillah guru Informatika MAN 9 Jakarta dianugerahi juara ke-2 Guru Berprestasi tahun 2019 tingkat Madrasah Aliyah Kementerian Agama Prov. DKI Jakarta. 

Berawal dari keinginan kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 9 Jakarta, saya diminta maju untuk mengikuti seleksi guru berprestasi tingkat Kanwil Kementerian Agama Prov. DKI Jakarta, sebagai bawahan saya ikut permintaan pimpinan, cepatnya pengumuman informasi seleksi untuk pengumpulan berkas dan pembuatan presentasi selama 2 hari (Sabtu dan Minggu) membuat saya gelisah dan takut tidak dapat mengikuti permintaan pimpinan.

Alhamudillah saat itu saya dalam keadaan sakit, tapi masih bisa mengumpulkan berkas yang ada saja (dirumah Karawang), sedangkan berkas banyak diruang laboratorium komputer MAN 9 Jakarta. Bagi saya ikut partisipasi sudah cukup untuk memenuhi keinginan kepala, tak menang tidak apa, karena keadaan saya yang masih sakit dan jarak Karawang dan Jakarta yang jauh tidak bisa bolak balik untuk mencari berkas.

Hari Senin sampai Selasa, 19-20 Agustus 2019 di Aula MAN 9 Jakarta semua berkas dikumpulkan dan peserta guru Prestasi mengikuti ujian tertulis, wawanacara dan presentasi. Alhamdulillah dari hasil itu semua saya mendapatkan Juara ke-2 anugerah guru berprestasi tingkat Madrasah Aliyah Prov. DKI Jakarta.

Alhamdulillah.

MKRdezign

{facebook#http://www.facebook.com/c47ur1980} {twitter#http://twitter.com/c47ur1980} {google-plus#http://plus.google.com/u/0/+CaturYogaMeiningdiasoke} {pinterest#http://www.pinterest.com/c47ur1980} {youtube#https://www.youtube.com/channel/UCuK3oOO6zZmaOfbh3kw63pw} {instagram#https://www.instagram.com/caturyogam/}

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Gambar tema oleh enjoynz. Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget